PR Sebelas dari Inggit Inggit Semut

Yah, ternyata aku kebagian PR berantai 11 dari Inggit Inggit Semut. Bagi blogger lain mungkin hal ini sudah basi. Tapi, berhubung baru kali ini aku ketiban PR ini, tentu bagiku bukan hal basi dan tentu harus kukerjakan.

Apa saja sebelas hal tentang diriku? Awalnya aku berpikir bahwa PR ini bisa digunakan untuk politik pencitraan sekaligus ajang narsis stadium akut. Bisa saja aku menyebutkan sebelas hal mulia tentang diriku. Misalnya:

1. Wajahku cantik. Ini adalah salah satu aksioma, pernyataan yang tidak perlu dibuktikan karena sudah mutlak kebenarannya.
2. Aku pintar. Ini juga aksioma.
3. Aku baik hati. Ini juga aksioma.
4. Aku punya banyak penggemar. Lagi-lagi ini aksioma.
5. Suaraku merdu. Yah, sebagaimana sebelumnya, ini juga aksioma.
6. Aku ini rajin. Jangan protes, ini juga aksioma.
7. Aku ini jago olahraga. Pokoknya percaya saja, ini juga aksioma.
8. Aku punya banyak uang. Sudahlah, cukup baca dan percaya. INI AKSIOMA.
9. Aku dermawan. Ini juga AKSIOMA!
10. Aku ramah. Sekali lagi, ini AKSIOMA!
11. Aku termasuk wanita berkepribadian lembut dan santun. Pasti kamu sudah tahu kalau ini aksioma, kan?

Sebenarnya bisa saja, kan, aku menulis sebelas hal seperti di atas? Tapi, berhubung blog ini bukanlah blog pencitraan melainkan blog orang jujur (wah, ini justru bagian dari politik pencitraan), maka kuputuskan menuliskan sebelas hal yang lumayan jujur. Sebisa mungkin sebelas hal itu ditulis berdasarkan fakta yang ada, didukung oleh bukti-bukti yang kuat misalnya dokumen. Halaaah..

Baiklah, ini dia sebelas hal tentang aku:

1. Namaku yang tertera di akta kelahiran, KTP, Karpeg, dan kartu identitas lainnya adalah Millati Indah. Kata abahku namaku berarti agama di sisi-Nya (millati: agama, ‘indahu: di sisi-Nya).
2. Aku perempuan. Di berbagai kartu identitasku memang disebutkan kalau aku ini perempuan. Alhamdulillaah, ya, aku perempuan. Jangan sampai berkeinginan berubah jadi laki-laki, na'udzubillaaaah...
3. Saat PR ini dibuat, umurku 25 tahun, berdasarkan cara penghitungan umur BPS yang mengacu pada ulang tahun terakhir.
4. Golongan darahku O. Waktu tes darah zaman SMA dulu, sih, golongan darahku memang O. Tapi, tidak tahu juga kalau sekarang sudah berubah jadi M (sesuai inisial).
5. IQ – ku 120. Waktu tes psikologi zaman SMA dulu, hasilnya menunjukkan kalau IQ – ku 120 (untuk nilai IQ rata-rata 90). Berhubung sekarang otakku sudah agak jarang digunakan aku tidak yakin IQ – ku masih di level itu. Jangan-jangan sudah turun. Semoga saja tidak.
6. Aku termasuk penderita miopi (rabun jauh), Alhamdulillah tidak ditambah silindris. Minusku lebih dari 4, tapi untuk tepatnya biar jadi rahasia (sedih kalau ingat minusku). Tapi, biarpun mataku agak kurang jelas bila melihat tanpa menggunakan kacamata, aku masih bisa membedakan uang seratus rupiah dengan seratus ribu rupiah (yaiyalaaaah, yang satu uang logam, satunya lagi uang kertas).
7. Aku bekerja sebagai PNS. Yah, sebenarnya hal ini seperti buah simalakama. Mengaku PNS itu ada untungnya dan ada ruginya. Bila mengaku pada seseorang yang menghargai PNS, maka sikap respect-nya membuatku bersyukur menjadi PNS. Tapi, bila mengaku pada seseorang yang antipati pada pemerintah dan pegawai pemerintah (PNS), yang terjadi adalah MAKAN HATI. PNS itu suka korupsi, PNS itu tidak melayani masyarakat, PNS begini, PNS begitu, semua komentarnya membuat panas telinga. Kok, jadi curhat, sih?
8. Aku lahir di Brebes, Kota Bawang. Tapi, aku sendiri justru tidak suka bawang, hehehe...
9. Aku orang Jawa. Tapi, sering dituduh bukan orang Jawa. Katanya, mukaku tidak seperti orang Jawa. Kalau bicara dalam bahasa Indonesia  juga katanya logatku nggak kelihatan jawanya. Aku pernah dituduh sebagai  orang Medan dan orang Sulawesi. Bahkan, sewaktu di Aceh ada seseorang yang mengira bahwa aku pribumi alias orang Aceh. Ckckck!
10. Tinggi badanku antara 155-157 cm. Lho, kok? Yah, setelah beberapa kali mengikuti tes untuk mengukur ketinggian, ternyata hasilnya berbeda-beda. Ada yang hasilnya 155 cm, ada yang hasilnya 157 cm. Entah mana yang benar. Aku, sih, berharap yang benar yang 157 cm. Beda 2 cm itu cukup berarti, hehehe...
11. Aku masih single alias belum menikah. Promosiiiiiiiii... Gubrak!!! Yah, maklum, sudah kehabisan fakta yang bisa diumbar kepada khalayak ramai, hehehe...

Bagaimana kesan dan pesan pembaca sekalian setelah membaca sebelas hal tentangku? Takjub? Kagum? Atau jangan-jangan justru eneg? Hahaha, sepertinya mustahil kalau sampai kagum dan takjub. Atau justru kecewa karena aku tidak banyak menyebutkan aibku? Yah, namanya juga aib, harus dirahasiakan. Yang boleh diumbar cukup hal-hal yang sifatnya netral dan tidak kontroversial, kan?

Sekarang waktunya menjawab pertanyaan dari Inggit Inggit Semut:

1. Apa yang kamu lakukan kalau orang tuamu berantem hebat?

Nggak tahu. Sampai saat ini orang tuaku belum pernah berantem hebat, semoga saja tidak akan pernah.

2. Kalau kamu bekerja di apotek, poteknya lagi rameeeee banget, terus ada customer yang marah gara-gara obatnya gak jadi-jadi, maka apa yang akan kamu lakukan?

Tergantung mood. Kalau mood-ku sedang bagus, sedang bisa beramah-tamah, aku akan menjelaskan pada orang itu bahwa obatnya sedang dibuat dan butuh waktu untuk meraciknya. Tapi, kalau mood-ku sedang buruk, paling-paling kudiamkan sambil melirik sinis plus kejam.

3. Ceritakan sedikit tentang orang yang kamu sayangi!

Dia baik. Cukup SEDIKIT, kan, ceritanya?

4. Jika kamu memiliki pilihan untuk kembali ke masa SMA atau liburan sebulan di New York, mana yang akan kamu pilih?

Mending keliling Indonesia atau liburan di Jepang atau Korea dengan akomodasi yang sudah ditanggung pihak lain. Aku tidak mau kembali ke masa lalu dan aku tidak tertarik untuk liburan di New York.

5. Tebak ukuran kaki saya berapa! Sertakan alasannya!

Yang kanan 12,5 yang kiri 27,23456789. Alasannya? Nggak ada alasan. Namanya juga nebak, nggak perlu alasan, lah...

6. Apa lagu yang paling berkesan untuk kamu? Sertakan alasannya!

Wah, nggak tahu. Terlalu banyak lagu yang berkesan buatku.

7. Dari siapa sms yang paling banyak di inbox kamu?

Dari TELKOMSEL. Kayanya customer service TELKOMSEL naksir aku, makanya sms melulu. Heran, deh!

8. Kalau kamu diberi kesempatan untuk merubah sesuatu dalam diri kamu, apa yang akan kamu ubah?

Hmm, mungkin kepribadian yang perlu diperbaiki. Kalo fisik, pengen ngobatin mata biar nggak miopi lagi.

9. Hal apa yang paling bisa bikin kamu BT?

Apa saja, tergantung mood. Kalo lagi sensi mah sekadar antre pun sudah bisa membuatku BT stadium akut. Tapi, biasanya, sih, pemicu BT yang sering adalah makanan yang tidak sesuai pesanan. Misalnya pesan nggak pake bawang goreng tapi malah ditaburi bawang goreng seabrek-abrek.

10. Acara TV apa yang menjadi favorit kamu sepanjang masa?

Wah, nggak tahu. Jarang nonton TV karena nggak punya TV.

11. Film apa yang akan kamu tonton berulang-ulang kali tanpa merasa bosan?

Nggak ada, lah. Sebagus apapun filmnya, kalo ditonton berulang-ulang, pasti bosan.

Nah, sekarang giliranku membuat pertanyaan. Ini adalah pertanyaan untuk teman-temanku tercinta:

1. Menurut kamu, kamu gila nggak, sih? Apa indikator yang menunjukkan kamu gila atau waras?
2. Kamu beneran makhluk bumi atau alien dari planet atau galaksi lain? Apa buktinya kamu makhluk bumi atau alien?
3. Di antara Lee Dong Gun, Lee Min Ho, Lee Philip, dan berondong Yoo Seung Ho, menurutmu mana yang paling cocok jadi suamiku?
4. Mana yang lebih keren, naik awan kington atau pake baling-baling bambu?
5. Kalau kamu diberi kesempatan untuk membuat undang-undang di negeri ini, undang-undang apa yang akan kamu buat?
6. Kalau ibukota Indonesia jadi dipindah, menurutmu kota mana yang layak jadi ibukota? Berikan alasannya, ya...
7. Kalau kuliah di luar negeri, mau kuliah di mana dan kuliah jurusan apa?
8. Apa makanan tradisional Indonesia yang menurutmu layak dipromosikan ke mancanegara?
9. Menurutmu, kota mana di indonesia yang paling menarik untuk wisata?
10. Topik apa yang paling sering kamu bahas di blog-mu? Tentang IT, wisata, kuliner, cerita sehari-hari, atau apa?
11. Tolong sebutkan lima kata yang menggambarkan blog-ku..

Daaaaan, PR ini saya lanjutkan kepada teman-teman saya yang tercinta. Ups, tunggu dulu. Berhubung tidak banyak teman blogger yang akrab dengan saya, jadi saya tidak berani sembarangan menge-tag mereka. Dan itu berarti, jumlah orang yang saya tag tidak bisa mencapai sebelas. Ya, sudahlah...

Ini dia makhluk-makhluk yang saya harapkan berkenan melanjutkan PR ini apabila mereka diberi kelapangan waktu oleh Yang Mahakuasa:

1. Eny

2. Wida

3. Yuli

4. Bang Kahar

5. Eny

6. Wida

7. Yuli

8. Bang Kahar

9. Eny

10. Wida

11. Yuli

Lho, lho, lho, kok ada yang namanya diulang? Yah, mau bagaimana lagi? Sepertinya hanya orang-orang itu yang belum kena PR. Semoga saja mereka tidak terlalu sibuk. Tapi, kalau sibuk, ya itu tandanya estafet PR ini berhenti, hehehe... Semoga sang pencetus PR ini tidak marah.


Huwaaaaa, ternyata bahasaku di posting ini amat sangat tidak baku. Hiks!