Dalam bekerja, sudah tentu akan bersinggungan dengan orang lain, apalagi bila kerja di satu kantor dengan beberapa pegawai. Dan tentunya, akan muncul "ketidakcocokan". Pasti. Seberapapun "cocok"nya kita dengan teman kantor kita, tetap saja akan ada masalah, entah yang disebabkan perbedaan pendapat, miskomunikasi, perbedaan kepentingan, dan entah apa lagi penyebabnya.
Aku tak tahu ini sudah kali keberapa aku merasakan "ketidakcocokan" dengan teman kantor. Dengan yang sama-sama anak muda, sering. Dengan senior yang jauh lebih tua, sering juga. Dan repotnya, aku bertugas di seksi yang memaksaku bisa bekerjasama dengan semua seksi lainnya, IPDS. Aku sempat kesal pada beberapa KSK yang kemarin dulu bilang tidak mau entry, setelah dirayu pacarnya bilang mau, dan setelah mau entry dan tidak bisa (lantaran server mati), dia minta pada temannya untuk menyampaikan di rapat agar mereka diberi password server. Di depan semua orang peserta rapat, Saudara-saudara! Kesannya aku menyimpan password untuk diriku sendiri (yah, memang begitu, mana mungkin aku memberitahu semuanya? dan jujur, tidak ada satupun dari para KSK yang lumayan bisa dipercaya. sorry!). Mana aku tahu kalau dia mau meng-entry malam hari, sedangkan siang hari pun dia tidak mau? Orang yang menyampaikan di depan rapat pun orang yang sudah kurayu-rayu untuk mau meng-entry tapi tidak mau sama sekali, siang ataupun malam. Huh!
Kemarin pun aku kembali bermasalah dengan teman kantor. Sudah sejak seminggu yang lalu, bos menagihku untuk segera melakukan pelatihan entry dan kemudian meng-entry PPLS. Masalahnya, dokumen masih di Pengawas. Minggu ini aku pun berinisiatif meminta dokumen yang sudah diperiksa Pengawas. Ternyata, ada beberapa blok yang sudah diperiksa. Aku pun langsung memulai entry. Saat aku menemui Kasie Sosial, sepertinya dia merasa dilangkahi. Dia keberatan bila langsung di-entry. Katanya, dia harus merekap terlebih dahulu. Haaaaaaaaaah!!! Simalakama. Lambat, bos terus-menerus menagih. Berusaha cepat, eh, dianggap melangkahi. Entah. Dan ini bukan kasus pertama. Entah sudah berapa kali aku miskomunikasi dengan seksi yang satu itu.
Apa aku memang tidak cocok bekerja di bidang yang mengharuskan aku berinteraksi dengan banyak orang? Sepertinya selalu saja tidak cocok dengan seseorang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan meninggalkan jejak berupa komentar sebagai tanda bahwa teman-teman sudah membaca tulisan ini.. Tapi, tolong jangan menggunakan identitas Anonim (Anonymous), ya.. Dan juga, tolong jangan nge-SPAM!!!